by Hasya Ozora on Sunday, November 7, 2010 at 9:56pm
Senangnya bisa berkesempatan ikut seleksi panel young changemakers ashoka karena saya bisa nambah teman dan yang pasti nambah pengalaman yang banyak , di sana saya bertemu dengan kakak-kakak sesama peserta dengan programnya masing2 dan hanya satu orang yang sebaya dengan saya, kita semua tanpa melihat usia berdiskusi bersama dan mempresentasikan program kita masing-masing. Saya bangga ternyata masih banyak generasi muda Indonesia yang perduli sesama, semoga negri ini akan menjadi lebih baik di masa yang akan datang, amin.
Banyak hal baru yang saya dapat, dan saya jadi punya semangat baru untuk lebih serius lagi meneruskan kegiatan saya karena saya ingin lebih banyak orang terbantukan dengan adanya kegiatan saya ini bukan hanya di sekolah saya saja SMP Alfa Centauri.
Saya melihat ternyata SD di sebelah tempat ibu saya mengajar adalah sekolah yang juga perlu mendapat perhatian karena kebanyakan yang sekolah di situ adalah anak2 dari keluarga dengan keadaan ekonomi menengah kebawah, menurut ibu kepala sekolahnya jangankan untuk kegiatan di luar sekolah, uang iuran sekolah saja yang hanya Rp. 17.500,00 masih banyak yang nunggak (SD Pardomuan adalah sekolah swasta berbantuan, bukan sekolah negri yang gratis) dan orang tuanya masih banyak yang punya pikiran asal sekolah, lulus SD pun sudah sudah alhamdulillah.
Bagaimana cara saya membantu mereka? Mereka yang ingin membantu tim kami berjualan di garage sale akan dengan senang hati kami ajak. Tapi karena target saya adalah membuat orang menjadi mandiri tidak tergantungkan pada bantuan, maka saya ingin membuat “sekolah ibu” maksudnya memberi berbagai keterampilan yang beragam pada ibu-ibu orang tua murid agar nantinya ibu-ibu tersebut punya penghasilan tambahan untuk biaya sekolah anak-anaknya.
Peserta “sekolah ibu” ini adalah para orang tua murid SD Pardomuan dan ibu-ibu yang lainnya yang tinggal di sekitar jalan Lombok, keterampilan yang akan kita ajarkan adalah keterampilan yang bisa menghasilkan produk untuk dijual di garage sale kami. Saya mengajak teman-teman atau siapapun yang punya ilmu dan siap membagi ilmunya untuk mendukung “sekolah ibu” ini.
Banyak hal baru yang saya dapat, dan saya jadi punya semangat baru untuk lebih serius lagi meneruskan kegiatan saya karena saya ingin lebih banyak orang terbantukan dengan adanya kegiatan saya ini bukan hanya di sekolah saya saja SMP Alfa Centauri.
Saya melihat ternyata SD di sebelah tempat ibu saya mengajar adalah sekolah yang juga perlu mendapat perhatian karena kebanyakan yang sekolah di situ adalah anak2 dari keluarga dengan keadaan ekonomi menengah kebawah, menurut ibu kepala sekolahnya jangankan untuk kegiatan di luar sekolah, uang iuran sekolah saja yang hanya Rp. 17.500,00 masih banyak yang nunggak (SD Pardomuan adalah sekolah swasta berbantuan, bukan sekolah negri yang gratis) dan orang tuanya masih banyak yang punya pikiran asal sekolah, lulus SD pun sudah sudah alhamdulillah.
Bagaimana cara saya membantu mereka? Mereka yang ingin membantu tim kami berjualan di garage sale akan dengan senang hati kami ajak. Tapi karena target saya adalah membuat orang menjadi mandiri tidak tergantungkan pada bantuan, maka saya ingin membuat “sekolah ibu” maksudnya memberi berbagai keterampilan yang beragam pada ibu-ibu orang tua murid agar nantinya ibu-ibu tersebut punya penghasilan tambahan untuk biaya sekolah anak-anaknya.
Peserta “sekolah ibu” ini adalah para orang tua murid SD Pardomuan dan ibu-ibu yang lainnya yang tinggal di sekitar jalan Lombok, keterampilan yang akan kita ajarkan adalah keterampilan yang bisa menghasilkan produk untuk dijual di garage sale kami. Saya mengajak teman-teman atau siapapun yang punya ilmu dan siap membagi ilmunya untuk mendukung “sekolah ibu” ini.
- Iriani Narasamdya wahhhh aghnie hebat!!! brava...
insya Allah kalo ada ide teh irni kasih tau ya.. :DNovember 7, 2010 at 10:41pm · - Yayu Rahayu iya, seneng banget bacanya...nie, berarti ini next projectnya aghnie kan maksudnya...HEBAT ** plus 2 jempol
aghnie...kmaren teh yayu baca koran PR minggu 7 nov 2010 dikolom "problematika kehidupan"...teh yayu pengen aghnie baca juga...and hopefully you have any idea about it...November 8, 2010 at 5:28am · - Sani Gama Aghnie, kalau mau bisa bikin proposal, supaya sekolah swasta bisa bantu juga, seperti di sekolah HighScope itu ada namanya Community Work, yg bertujuan memberikan bantuan dan kerja sosial bagi lingkungannya, programnya masih dibuat oleh Sekolah, kl bs diajukan kan seru juga, lumayan bs 15 juta aja mah :D, semangat ya!November 8, 2010 at 5:32am ·
- Tini Mf Martini Tapran mamih senang punya anak yang perduli sesamanya tapi mamih juga minta jangan lupa belajarnya ya, khan sekarang teteh sudah kelas 3November 8, 2010 at 6:01am ·
- Tini Mf Martini Tapran @sani : aghnie kemarin sudah bikin proposal untuk kepala sekolah SD pardomuan, kasih tau aja kemana dia harus kasih lagi tinggal di emailkan, benerkhan teh aghnie?November 8, 2010 at 6:08am ·
- Sani Gama wah proposalnya kirim ke sekolah swasta, yg ada program charity atau community worknya, kl bisa bikin slidenya foto2 ttg sekolah kondisi dan keadaannya sehingga memudahkan survei dan bisa juga kirim ke perusahaan besar ;DNovember 8, 2010 at 6:12am ·
- Yanti Rivai Kerreeen :) te o pe be ge te dech, Aghnie. Mudah2an suatu saat Ibu bisa bantu Aghnie mensukseskan programnya...penerus Kak Agni, nih kayaknya :)November 8, 2010 at 7:51pm via Facebook Mobile ·
- Kandi Sekarwulan Asyiiiik...yuk Aghnie kita bikin kegiatan di SD ini bareng-bareng...abis aku lulus yah!November 9, 2010 at 3:44pm ·
- Yanti Rivai Ayuk Kak Kandi...cepet selesainya...biar kita bisa bareng2...apa perlu kita keroyokan? Hahaha...November 14, 2010 at 7:13pm via Facebook Mobile ·
- Thantien Hidayati ...4 jempol buat aghnie...wah kegiatannya keren banget...sangat menginspirasi (^^)vNovember 15, 2010 at 9:49am ·
Comments :
0 komentar to “Oleh-oleh dari seleksi panel young changemakers ashoka 31 okt- 2 nov 2010”
Posting Komentar